Artikel
Manajemen di ExxonMobil Indonesia
Artikel
selected item
President, ExxonMobil Indonesia
Carole Gall ditunjuk sebagai Presiden ExxonMobil Indonesia pada Januari 2023 dan Presiden ExxonMobil Cepu Limited pada bulan Juli 2022. Beliau memulai karirnya di Esso UK (afiliasi ExxonMobil) pada tahun 1995 sebagai Reservoir Engineer.
Beliau mengembangkan karirnya di bidang upstream engineering, operasi, perencanaan, dan komersial di Britania Raya dan Amerika Serikat sebelum menempati posisi manajer komersial global di ExxonMobil Production Company pada tahun 2009.
Kemudian, beliau menjabat sebagai Joint Interest Asset Manager di Britania Raya dan Belanda. Pada tahun 2018, beliau ditunjuk sebagai President & Managing Director of Esso Exploration & Production Chad Inc. hingga Januari 2022 sebelum menjalani penugasan jangka pendek sebagai Executive Advisor di Amerika Serikat.
Beliau merampungkan studinya dari Ecole Nationale Superieure de Geologie di Prancis. Saat senggang, beliau senang berkumpul bersama keluarga, bepergian, dan berolahraga. Selain itu, beliau juga gemar berlari dan tertarik untuk menambahkan golf, scuba diving, dan bersepeda ke dalam daftar hobinya.
Senior Vice President Production, ExxonMobil Indonesia
Nurdin memperoleh gelar Sarjana Teknik Mesin dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Pada tahun 1998, beliau bergabung dengan ExxonMobil sebagai Senior Engineer.
Setelah banyak penugasan teknis dan operasional di Indonesia hingga Australia, pada tahun 2010 beliau ditunjuk sebagai Regional Facilities Engineering Lead for Europe and Caspian. Setelah itu, Nurdin diangkat sebagai Regional Planning Advisor untuk Amerika dan Kanada yang berbasis di Houston.
Pada tahun 2012, beliau kembali ke Indonesia sebagai BTPO Operations Coordinator sebelum menjabat sebagai Planning and Commercial Manager pada tahun 2013. Setahun kemudian, beliau diangkat sebagai Vice President Planning and Commercial ExxonMobil Indonesia. Setelah dua tahun menjalani posisi dan tanggung jawab tersebut, Nurdin diangkat sebagai Vice President.
Sejak Juni 2019 hingga kini, Nurdin menjabat sebagai Senior Vice President of Production for ExxonMobil Indonesia.
Senior Vice President Business Development, ExxonMobil Indonesia
Egon bergabung dengan ExxonMobil Indonesia sebagai Senior VP Business Development sejak Maret 2021. Dalam peran ini, Egon bertanggung jawab atas strategi jangka panjang dan peluang sektor hulu bagi afiliasi ExxonMobil di Indonesia. Sebelumnya, Egon memegang berbagai posisi manajemen komersial senior di Afrika, Timur Tengah, dan Asia Pasifik. Penugasan lainnya termasuk peran dalam bidang penciptaan peluang, intelijen kompetitif, komersial, perencanaan, dan analis. Dia memiliki lebih dari 20 tahun pengalaman di bidang migas dan telah bekerja di eksplorasi, pemasaran gas, midstream, penyulingan & pasokan, serta penelitian di seluruh wilayah AS, Eropa, dan Asia Pasifik. Beliau adalah seorang konsultan manajemen sebelum bergabung dengan ExxonMobil.
Egon memiliki gelar MSc (Ir) di bidang Teknik Elektro dan MBA di bidang manajemen strategis. Beliau aktif di Association of International Petroleum Negotiators (AIPN), Indonesian Petroleum Association (IPA), dan American Chamber of Commerce di Indonesia.
Senior Vice President Finance, ExxonMobil Indonesia
Lulus dari Universitas Indonesia dengan gelar Sarjana Ekonomi, Florentina Hatmi bergabung dengan ExxonMobil pada tahun 1990 sebagai Financial Reporting Supervisor di ExxonMobil Indonesia.
Pada tahun 2001, beliau menjabat sebagai Facilities Manager sebelum menjadi Production Controller pada tahun 2009.
Pada tahun 2010, beliau diangkat sebagai Vice President Finance and Support Services ExxonMobil Indonesia.
Executive Chairman, PT ExxonMobil Lubricants Indonesia
Deepankar telah bergabung dengan ExxonMobil selama 25 tahun, terhitung sejak 1997.
Beliau merupakan Sarjana Teknik Mesin dari National Institute of Technology Durgapur India serta dilanjutkan dengan gelar MBA Finance and Marketing dari XLRI Jamshedpur.
Kini, beliau menjabat sebagai Lubricants Manager & Executive Chairman PT ExxonMobil Lubricants indonesia (EMLI) sejak ditunjuk pada 1 Desember 2021.
Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Lubricants Market Manager & CEO of EMLPL India sejak 2016 hingga 2021.
Pengalamannya begitu luas dalam bisnis pelumas di seluruh Asia Pasifik dengan berbagai peran kepemimpinan dalam pemasaran. Beliau juga pernah menjabat sebagai AP Manager GBU Aviation & Marine Fuels.
President Director, PT ExxonMobil Lubricants Indonesia
Sebelum bergabung dengan ExxonMobil Indonesia pada tahun 2004, Reza memperoleh gelar Sarjana Teknik Elektro dari Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Magister Administrasi Bisnis dari Monash University, Australia.
Beliau memulai karir di ExxonMobil Indonesia sebagai Industrial Lubes Marketing Representative untuk ExxonMobil LuIndonesiaIndonesia. Setelah beberapa penugasan manajerial dalam organisasi Lubricants, pada tahun 2010 beliau ditugaskan sebagai Banyu Urip Project External Interface Coordinator – ExxonMobil Cepu Limited (EMCL).
Pada tahun 2014, Reza diangkat sebagai Banyu Urip Technical Manager. Setelah dua tahun mengambil peran dan tanggung jawab sebagai Vice President Planning and Commercials, kini beliau menjabat sebagai President ExxonMobil Lubricants Indonesia sejak 1 Oktober 2018.
Vice President Director, PT ExxonMobil Lubricants Indonesia
Victor Seeto bergabung dengan ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) sebagai Vice President Director sejak 1 April 2022. Victor telah bergabung dengan ExxonMobil selama lebih dari 26 tahun.
Beliau bergabung dengan ExxonMobil pada tahun 1996 di China LPG Venture. Pada tahun 2001, beliau ditugaskan ke grup komersial untuk mengembangkan bersama Sinopec dan Saudi Aramco di Provinsi Fujian, China, sebuah usaha patungan pemasaran pertama yang terintegrasi penuh dalam bidang penyulingan, bahan kimia, distribusi, dan ritel di China.
Setelah itu, ia ditugaskan di ExxonMobil Aviation untuk bisnis bahan bakar di Australia, Selandia Baru, Malaysia, Taiwan, dan Hong Kong. Sebelum bergabung dengan EMLI, beliau adalah General Manager Commercial Fuels untuk Hong Kong dan Makau, mengawasi segmen bahan bakar B2B dan LPG. Beliau memegang jabatan direktur di ExxonMobil Hong Kong Limited dan Esso LPGas Hong Kong Limited.
Victor memiliki gelar Sarjana Biokimia dari Universitas Hong Kong, Sarjana Hukum dari Universitas London, dan merampungkan studi masternya dari University of Warwick. Beliau memegang posisi sebagai anggota Kamar Dagang Umum Hong Kong dan anggota Dewan Lingkungan Bisnis di Advisory Group for Sustainable Living Environment.
Director, PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (Head of Indonesia Chemical Market)
Menyandang gelar Sarjana Teknik Kimia dari Universitas Indonesia, Evan Lukas bergabung dengan ExxonMobil pada tahun 2012 sebagai experienced hire di industri Polyolefin.
Sebelum menjabat sebagai Direktur PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) - Head of Indonesia chemical market, beliau memulai karirnya sebagai Indonesia Polyethylene Territory Manager dan telah merampungkan berbagai penugasan di Singapura sebagai Asia Pacific Polyethylene Product Planner dan Beaumont Polyethylene Plant Expansion (BPEX) Readiness Manager.
Vice President Public and Government Affairs, ExxonMobil Indonesia
Dave A. Seta ditunjuk sebagai Vice President Public and Government Affairs ExxonMobil Indonesia pada April 2022.
Dave bergabung dengan ExxonMobil sejak tahun 2008 dan sepanjang karirnya bersama ExxonMobil, Dave telah menduduki posisi operasional dan manajerial baik di Indonesia maupun Papua Nugini. Sebelum menempati posisinya saat ini, Dave menjabat sebagai Media and Communications Manager PNG LNG ExxonMobil di Papua Nugini. Bidang keahlian utamanya adalah pengembangan masyarakat, komunikasi, dan hubungan pemerintah.
Sebagai Vice President Public and Government Affairs afiliasi ExxonMobil di Indonesia, Dave bertanggung jawab memimpin hubungan eksternal perusahaan dengan pemerintah, mitra, media, komunitas, dan pemangku kepentingan utama lainnya.
Dave merupakan lulusan jurusan Ilmu Komunikasi dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Beliau sudah menikah dan dikaruniai dua anak perempuan. Dave gemar menghabiskan waktu bersama keluarganya dan mendengarkan lagu-lagu terkini.
Konten terkait

Divisi bisnis
Sebagai pemimpin industri di hampir setiap aspek bisnis energi dan manufaktur bahan kimia, kami mengoperasikan fasilitas atau memasarkan produk di sejumlah besar negara di dunia dan mengeksplorasi minyak dan gas alam di enam benua.Siapa kami Artikel •
Sejarah kami di Indonesia
Afiliasi ExxonMobil dan perusahaan pendahulunya telah beroperasi di Indonesia selama lebih dari 120 tahun.Siapa kami Artikel
Tentang kami
Sebagai pemimpin industri di hampir setiap aspek bisnis energi dan petrokimia, kami mengoperasikan fasilitas atau produk pemasaran hampir diseluruh negara di dunia dan mengeksplorasi sumber daya migas di enam benua.Siapa kami Artikel
Blok cepu
Kontrak Kerja Sama (KKS) Cepu ditandatangani pada 17 September 2005, mencakup wilayah kontrak Cepu di Jawa Tengah dan Jawa Timur. ExxonMobil Cepu Limited (EMCL), Ampolex Cepu Pte Ltd., PT Pertamina EP Cepu dan empat Badan Usaha Milik Daerah: PT Sarana Patra Hulu Cepu (Jawa Tengah), PT Asri Dharma Sejahtera (Bojonegoro), PT Blora Patragas Hulu (Blora) dan PT Petrogas Jatim Utama Cendana (Jawa Timur) yang tergabung menjadi kontraktor di bawah KKS Cepu.Siapa kami Artikel